Muaro Sijunjung, majalahintrust.com – Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir menghadiri Pelantikan Dewan Pengurus Daerah (DPD) dan Dewan Pertimbangan Persatuan Perawat Nasional Indonesia ( PPNI) Kabupaten Sijunjung Periode 2022 – 2027.
Pelantikan DPD dan Dewan Pertimbangan PPNI ini dilaksanakan di Gedung Pertemuan Pancasila Muaro, Kamis (24/11/2022)
Turut dihadiri Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PPNI Prov. Sumbar, diwakili Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Kaderisasi, Katherina Welong, Kadis Kesehatan, Ezwandra, Kepala Puskesmas se Kabupaten Sijunjung, Ketua DPD dan Dewan Pertimbangan PPNI Kabupaten Dharmasraya, Sawahlunto serta Ketua Ikatan Organisasi Profesi di lingkungan Kabupaten Sijunjung.
Bupati Benny Dwifa dalam sambutannya mengucapkan selamat atas dilantiknya pengurus DPD serta Dewan Pertimbangan PPNI Kabupaten Sijunjung. Ia berharap semoga pengurus yang telah dilantik dapat menjalankan tugas yang diamanahkan dengan baik.
Kepada pengurus yang lama atas nama Pemerintah Daerah ia juga mengucapkan apresiasi dan terimakasih atas pengabdian yang telah diberikan kepada masyarakat Kabupaten Sijunjung.
“Seluruh jajaran pengurus DPD PPNI yang baru, semoga mampu menciptakan inovasi dalam dunia keperawatan, terutama dalam mempermudah masyarakat mengakses layanan keperawatan dan kesehatan secara keseluruhan,” ujar Bupati Benny Dwifa.
Dikatakan Bupati, ke depan apa pun kegiatan yang ada dari perawat Pemkab Sijunjung akan selalu didukungnya. Karena perawat merupakan garda depan dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Mari kita bersama menangani masalah kesehatan seperti masalah stunting dan masalah kesehatan yang lainnya dengan Perkesmas serta memberikan pelayanan Kesehatan terbaik untuk masyarakat Sijunjung,” himbau Bupati.
Di akhir sambutannya Bupati Benny Dwifa menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh perawat, atas jasa dan pengorbanan yang telah diberikan dalam pelayanan kesehatan dengan tulus sebagai garda terdepan dalam menghadapi pandemi Covid 19 selama dua tanun ini, di Indonesia dan Sijunjung khususnya. Darwen
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.