PADANG – Meski di tengah pandemi virus corona atau covid-19 yang tengah mewabah, namun penyegaran roda birokrasi tetap jalan di lingkup Pemerintah Kota Padang.
Rotasi, mutasi dan promosi jabatan pun tetap dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas kinerja dan target capaian setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup pemko setempat ke depan.
Senin (11/5/2020), Wali Kota Padang Mahyeldi melantik sebanyak 33 pejabat eselon II, III dan IV melalui dua sesi. Sesi pertama yakni kepada 12 pejabat dimana 5 diantaranya eselon dua dan tujuhnya lagi gabungan eselon III dan IV.
Sementara di sesi kedua beberapa jam setelah itu pelantikan dilakukan terhadap 21 pejabat eselon IV yang mengisi jabatan lurah serta Kepala Seksi, Sub Bagian/Bidang dan Kepala UPTD.
Adapun untuk nama-nama pejabat yang dilantik mengisi jabatan eselon dua diantaranya adalah, Andree Algamar yang sebelumnya menjabat Kepala Bidang Destinasi, Usaha dan Industri Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) kini promosi menjabat Kepala Dinas Perdagangan.
Andree menggantikan Endrizal yang hijrah menempati jabatan Asisten Perekenomian dan Pembangunan Setda Kota Padang yang sebelumnya diisi Hermen Peri dan kini menjabat Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan.
Selanjutnya juga ada nama Kabag Umum Budi Payan yang sukses promosi menjabat Kepala BPKAD disusul Tri Hadyanto yang sebelumnya Inspektur Pembantu Wilayah III Inspektorat sekarang menjabat Kepala DPRKPP.
Wali Kota Padang Mahyeldi dalam sambutannya mengatakan, meski di tengah pandemi covid-19 pelantikan tetap dilakukan dan berjalan dengan baik meski dengan penerapan ‘sosial distancing serta membagi pelantikan menjadi beberapa sesi.
“Untuk hari ini ada 2 sesi dan besok 2 sesi pelantikan lagi. Hal ini untuk menghindari terjadinya keramaian sesuai aturan yang ada pada Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang tengah diberlakukan di Padang hingga 29 Mei nanti,” ucap wako dalam acara pelantikan yang dilangsungkan di Aula Bagindo Aziz Chan tersebut.
Lebih lanjut ia menyebutkan khusus bagi 5 orang pejabat eselon dua yang dilantik kali ini untuk mengisi jabatan yang kosong disebabkan berbagai hal seperti ada yang pensiun dan lainnya. Dimana 3 orang diantaranya yang terbaik dalam Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama untuk mengisi jabatan 3 OPD dimaksud.
“Kita tentu berharap, dengan pengisian jabatan kosong tersebut menambah kuatnya kinerja bagi OPD secara keseluruhan. Dan juga kepada semua pejabat yang baru dilantik, tentunya diharapkan harus membawa nyawa baru dan dapat memberikan yang terbaik untuk Pemerintah Kota Padang,” harap Mahyeldi.
Lebih lanjut orang nomor satu di Kota Bingkuang itu menyampaikan, seiring covid-19 yang tengah mewabah ia pun berpesan kepada seluruh pejabat di Pemko Padang untuk tidak kalah dalam hal kinerja. Justru harapnya, menjadi pelajaran tambahan bahwa kinerja seorang ASN harus tetap terjaga dalam kondisi apapun.
“Terutama bagi para pejabat yang menjabat di OPD teknis dalam menangani covid-19 serta dampaknya, sangat diharapkan untuk fokus dan semaksimal mungkin melakukan kinerja. Begitu juga kepada pejabat eselon tiga dan empat. Terutama para lurah, mari kita betul-betul maksimal dalam melindungi warga agar tidak terkena covid-19 dan menyelamatkan yang telah terjangkit dari penyebaran virus mematikan tersebut. Sehingga setiap lurah harus berupaya menghijaukan daerahnya apabila sebelumnya zona merah covid-19. Jadi ini tugas kita ke depan, dan ini tantangan bagi kita semua terutama pejabat yang baru dilantik,” pungkas wako mengakhiri.
Dalam pelantikan tersebut dihadiri Wakil Wali Kota Padang Hendri Septa, Sekda Amasrul, para Asisten dan sejumlah pimpinan OPD di lingkup Pemko Padang. (*r)