Sawahlunto, majalahintrust.com – Menjadi acara puncak perayaan Hari Jadi Kota Sawahlunto ke-134, Kejuaraan Pacu Kuda Piala Walikota Sawahlunto Derby 2022 dengan hadiah Rp250 juta dilaksanakan pada Minggu, (4/12) di Gelanggang Pacuan Kuda Kandih.
Diikuti oleh total 12 kuda kelas utama, kejurnas yang berlangsung sengit kali ini dijuarai oleh kuda Ratu Aquila dari Nagura Stable, Kota Padang Panjang disusul King Hector dari Biru Toska Jawa Barat, dan Nilam Bukati dari Bukati Stable Bukittinggi.
Menurut laporan Ketua Pordasi Kota Sawahlunto Jhon Reflita, kejuaraan ini merupakan rangkaian perayaan pesta rakyat Sawahlunto yang melibatkan banyak pihak. Dari babak penyisihan sebanyak 54 kuda hingga final 12 kuda hari ini mempertandingkan 9 race dengan total hadiah hingga Rp388,8 juta.
“Terima kasih atas dukungan untuk pelaksanaan kejurnas Pordasi bergengsi kali ini. Semoga iven selanjutnya di tahun 2023 makin banyak dilaksanakan di lapangan kebanggaan kota ini,” kata Jhon Reflita.
Dihadiri juga oleh pengurus pusat, Ketua PP Pordasi Syamwil menyampaikan dengan adanya pacuan hari ini, Pordasi akan memberikan kepercayaan kepada Kota Sawahlunto untuk diberi penyelenggaraan iven selanjutnya, seperti Kejurnas Seri 1 dan 2, hingga Triple Crown Seri 1 dan 2. Yang mana sebelumnya telah dijadwalkan akan dilaksanakan Seleksi Pra PON di Juli 2023 mendatang.
“Oleh karena itu, kami dari Pordasi berharap dan mendukung Pemko Sawahlunto untuk dapat menyelenggarakan iven tingkat nasional lainnya dimana 5 atau 6 di antaranya akan dilaksanakan di Sumatera Barat,” tutur Syamwil.
Menjadi pembuka Kejurnas, Wali Kota Sawahlunto Deri Asta mengatakan iven ini selain menjadi agenda HJK juga menjadi daya tarik wisata kota. Pacu kuda merupakan pesta alek nagari sehingga banyak dari daerah tetangga yang berkunjung ke kota untuk melihat langsung Sawahlunto Derby.
“Kita ucapkan juga selamat datang kepada para warga luar daerah yang datang dan dapat berkunjung ke objek wisata lain yang ada di Kota Sawahlunto,” ujar Deri Asta.
Ia menambahkan bahwa kejuaraan ini juga menjadi ajang evaluasi dalam rangka verifikasi iven dari PP Pordasi. Dan akan lebih banyak lagi iven standar nasional yang akan diselenggarakan.
“Insya Allah tahun 2023 Kejurnas Seri 1 dan 2 yang pertama di luar Pulau Jawa, seleksi Pra PON dengan standar nasional. Semoga para peserta dapat berprestasi dan sukses pada penyelenggaraan Derby yang diguyur hujan kali ini,” ungkapnya.
Kejurnas ini juga dihadiri oleh, pengurus PP Pordasi Pusat, Dirut Bank Nagari, BUMN dan BUMD, pimpinan daerah tetangga dan penonton yang rata-rata dari luar daerah Kota Sawahlunto. tri
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.