PAINAN – Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni, meresmikan pemakaian duplikasi jembatan Salido Kecamatan IV Jurai, Senin, (3/2/2020). Dengan telah dioperasikanya duplikasi jembatan dapat menunjang peningkatan jalan lajur dua Painan-Salido itu, maka tidak saja menambah kenyamanan para pengendara, tapi juga akan meningkatkan keindahan dan kelancaran arus lalu lintas di daerah itu.
Bupati Pessel, Hendrajoni mengatakan, pembangunan duplikasi jembatan Salido tercapai berkat kerja keras pemerintah daerah (Pemda) Pessel melobi Pemerintah Pusat.
“Jadi bohong kalau ada orang-orang tertentu yang mengaku sebagai pihak yang berjasa memboyong proyek pembangunan tersebut dari pusat,” ungkapnya menjawab pertanyaan wartawan usai peresmian.
Dia menegaskan bahwa klaim dari pihak-pihak tertentu itu perlu diluruskan agar tidak terjadi kekeliruan informasi di tengah-tengah masyarakat.
“Aneh, kita sudah berjibaku bolak balik ke Jakarta, tiba-tiba muncul orang lain yang mengaku berjasa terhadap pembangunan duplikasi jembatan dan peningkatan pembangunan jalan dua jalur Painan-Salido ini,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu dia juga menyampaikan kepada masyarakat Pessel agar bijak dalam mensikapi informasi yang beredar, terutama informasi yang bernuansa politik menjelang Pilkada.
Dia menambahkan bahwa dengan telah tuntasnya pembangunan duplikasi jembatan Salido sebagai mana peresmian itu, maka pihaknya akan segera pula menuntaskan peningkatan pembangunan jalan dua jalur Sago – Painan.
“Pembangunan jalan dua jalur Sago-Painan dengan sumber dana berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 58 miliar ini, akan tuntas pembangunanya pada Oktober 2020 mendatang. Ini tercapai berkat perjuangan Pemkab Pessel dengan Dinas terkait ke Jakarta. Panjang jalan dua jalur ini mencapai 5,4 kilometer,” jelasnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Pessel, Era Sukma Munaf yang juga hadir dalam kesempatan itu menjelaskan bahwa pembangunan duplikasi jembatan Salido yang baru saja diresmikan itu, juga memanfaatkan dana APBN sebesar Rp 13 miliar.
“Pembangunan duplikasi jembatan Salido yang baru diresmikan ini, tercapai berkat dana APBN tahun 2019 sebesar Rp 13 miliar. Melalui keberadaan jembatan ini, maka arus mobilisasi dari Painan ke Sago, juga sebaliknya akan semakin lancar,” ungkapnya.
Ditambahkanya, masyarakat akan terhindar dari kemacetan. Sebab posisi jembatan tersebut memang berada pada jalur padat gerbang masuk Kota Painan dari arah Padang,” jelasnya.(*)