Tanah Datar, majalahintrust.com – Pondok Pesantren Bina Pewaris Nabi (BPN) dan Pembukaan Tahun ajaran baru 1445 H santri Ponpes Bina Pewaris Nabi di Nagari Balai Tangah Lintau Buo Utara diresmikan Bupati Tanah Datar Eka Putra
Peresmian juga dihadiri Ketua TP-PKK Tanah Datar Ny Lise Eka Putra, Camat Lintau Buo dan Lintau Buo Utara beserta Forkopimca, Wali Nagari se Kecamatan Lintau Buo Utara dan tokoh masyarakat setempat serta undangan lainnya.
Ketua Yayasan Reza Falefi melaporkan Yayasan Bina pewaris Nabi didirikan pada tanggal 27 Juli 2021 yang bergerak di bidang sosial keagamaan dan kemanusiaan.
“Sejak tahun 2022, Yayasan mendirikan Pondok Pesantren dengan sistem asrama dengan tujuan untuk mendidik generasi muslim lulusan Sekolah Dasar sederajat selama 6 tahun untuk menjadi kader ulama yang beradab mulia, berilmu dan berkidmat kepada Islam, bangsa dan negara serta dengan harapan melahirkan ulama Rabbani dan istiqomah dalam menjalankan dakwah Allah,” terangnya.
Lahan tempat berdirinya Ponpes ini sendiri, merupakan tanah wakaf dengan luas 6.500 meter, yang ke depannya akan dibangun gedung sesuai yang dibutuhkan untuk proses belajar mengajar.
“Kami tentu mengucapkan terimakasih kepada para donatur atas bantuan dan dukungannya. Semoga Allah membalas berlipat ganda,” ujar Reza Falefi.
Wali Nagari Balai Tangah Dasheri juga menyampaikan terima kasih kepada yayasan. Ia berharap pondok pesantren ini akan menjadikan anak kemenakan generasi penerus menjadi kader ulama yang akan membawa nama baik Lintau.
Bupati Tanah Datar Eka Putra mengakui Kabupaten Tanah Datar terus berkomitmen untuk mendukung kegiatan keagamaan dengan melahirkan generasi yang beriman dan berakhlaq.
Dengan adanya pondok pesantren Bina Pewaris Nabi akan sangat membantu Pemerintah Daerah dalam menciptakan generasi yang beriman dan berakhlaq.
“Saya sangat apresiasi dan berterima kasih yang setinggi-tingginya kepada yayasan, pengurus dan yang telah mewakafkan tanah ini. Semoga niat yang baik ini diijabah oleh Allah,” ujar Bupati.
Bupati juga mengajak seluruh orang tua untuk memasukkan anak-anaknya ke pondok pesantren BPN untuk bersekolah atau menuntut ilmu dengan harapan alumni dari pondok ini adalah seorang penghafal Al Qur’an 30 Juz sehingga akan dengan mudah untuk masuk perguruan tinggi dan akan dibiayai gratis oleh pemerintah sampai tamat.
“Kepada pemerintah nagari, pemerintah kecamatan dan seluruh OPD, mari sama-sama kita membantu dan berkolaborasi dengan pondok pesantren Bina Pewaris Nabi ini. Mari kita sukseskan program satu rumah satu hafizh, sehingga cita-cita kita menjadikan masyarakat Tanah Datar 50 persen sebagai hafizh Al Qur’an pada tahun 2045 bisa terwujud,” ajaknya. M.Dt
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.