Disparpora Kota Sawahlunto akan Kembangkan Wisata Kota Dengan Pendekatan Ilmu Geologi

Padang, majalahintrust.com – Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kota Sawahlunto menyelenggarakan kegiatan pelatihan bagi Pemandu Geowisata Sawahlunto, di Hotel Basko Padang, 29 – 31 Agustus.

Hal itu berkaitan dengan potensi pariwisata dengan basis kondisi geologi unik, serta berkembangnya Geopark Sawahlunto yang telah menjadi Geopark Nasional.

Kegiatan ini diikuti oleh 40 peserta yang terdiri dari pengelola daya tarik wisata, Pokdarwis, dan masyarakat yang berada di sekitar kawasan Geosite dengan narasumber dari akademisi dan praktisi kepariwisataan provinsi.

Kepala Disparpora Kota Sawahlunto Adri Yusman menyebut melalui kegiatan ini diharapkan peserta dapat mengetahui, memahami dan merencanakan serta melaksanakan pemanduan Geowisata di Sawahlunto World Heritage.

“Kegiatan yang diselenggarakan ini juga bertujuan untuk membekali para pramuwisata dengan keahlian kepemanduan dari sisi ilmu geologi,” ucap Kadis Adri Yusman.

Kota Sawahlunto memiliki 22 geosite yang terbentang, mulai dari Kawasan Silungkang hingga ke Kawasan Talawi. Melalui pelatihan tersebut, ia berharap pemandu dapat menjadi Agent of Development terhadap geowisata yang ada di Kota Sawahlunto.

Sekretaris Daerah Kota Sawahlunto Ambun Kadri mengatakan dengan pelatihan ini geopark ataupun geosite yang ada di Kota Sawahlunto dapat dikenal hingga mancanegara. Dengan memperkenalkan dan menceritakan geologi dan tempat wisatanya, mulai dari terbentuknya hingga sampai dijadikannya tempat wisata.

“Di tahun 2018 Kota Sawahlunto menjadi satu dari 3 kawasan di Sumatera Barat yang mendapatkan prediket Geopark Nasional. Dan untuk melaju ke tingkat internasional, tentu bisa ditingkatkan lagi menjadi UNESCO Geopark. Salah satunya dengan pelatihan ini,” tutur Sekda Ambun Kadri. tri