Pariaman – Dalam rangka memperingati Hari Nusantara yang diperingati pada tanggal 13 Desember mendatang di Kota Pariaman, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) turut berpartisipasi dalam mendukung terlaksananya kegiatan tersebut.
Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Anita Firmanti dalam kunjungan ke Kota Pariaman Selasa (26/11) mengatakan, Kementerian PUPR telah mulai membenahi beberapa infrastruktur disekitar kawasan lokasi peringatan Hari Nusantara.
“Kedatangan saya kesini kembali memastikan sarana dan prasarana pendukung yang harus disediakan seperti sarana persampahan, dan sanitasi untuk pelaksanaan kegiatan Hari Nusantara,” Ucap Anita.
Disela sela peringatan Hari Nusantara yang rencananya akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo disebutkan Anita, juga akan dilakukan kegiatan groundbreaking pembangunan Pasar Rakyat Kota Pariaman dan beberapa peresmian infrastruktur yang telah dibangun Kementerian PUPR setempat.
“Nanti kita akan lakukan groundbreaking Pasar Kota Pariaman dan peresmian beberapa infrastruktur yang telah dibangun” tutur Anita.
Walikota Pariaman Genius Umar ditempat yang sama menyatakan kesiapan Pemerintah Kota Pariaman siap untuk menghelat acara yang dilaksanakan pada 7-14 Desember. Dirinya sangat berterima kasih kepada Pemerintah khususnya Kementerian PUPR yang sangat banyak dalam mengalokasikan progam pembangunan di Kota Pariaman.
Rangkaian kegiatan Hari Nusantara nantinya akan di isi dengan kegiatan bersih pantai, kegiatan kemaritiman, kegiatan kebaharian dan acara kebudayaan.
Koordinator Komunikasi Balai dilingkungan Kementerian PUPR Provinsi Sumatera Barat, Syafriyanti memaparkan, untuk mendukung Peringatan Hari Nusantara ini akan disediakan mobil toilet, sarana persampahan dan air bersih sedangkan beberapa ruas jalan juga sudah dilakukan perbaikan.
Hari Nusantara merupakan peringatan terhadap Deklarasi Djuanda tanggal 13 Desember 1957 yang merupakan pernyataan Pemerintah Indonesia mengenai wilayah perairan Indonesia sebagai wilayah territorial yang menyatu dengan wilayah daratan. Sehingga semua perairan disekitar diantara , atau menghubungkan Pulau-Pulau yang masuk daratan Negara kesatuan Republika Indonesia adalah bagian yang tidak terpisahkan dari wilayah Yuridiksi Republik Indonesia.
Sedangkan awal mula Hari Nusantara sendiri semenjak pada tanggal 11 Desember 2011 ketika Presiden Megawati Soekarno Putri mengeluarkan Surat Keputusan nomor 126 tahun 2001 tentang penetapan Hari Nusantara sebagai peringatan Hari Nasional..
Turut hadir pada kunjungan Sekjen Kementerian PUPR, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) III Padang Aidil Fiqri, Kadis PUPR Sumbar Fathol Bari, Kepala BP2JK Sumbar Nelson Hasibuan.(ridho)
