Tanahdatar, Intrust — Bupati Tanah Datar Eka Putra bersama rombongan menikmati makan bersama dengan warga Jorong Cubadak Rendah Nagari Tanjung Bonai Kecamatan Lintau Buo.
Makan bersama itu disediakan oleh kaum ibu seusai bupati meninjau gotong royong masyarakat setelah sebelumnya Bupati disambut Wali Nagari, Camat dan juga puluhan masyarakat yang sedang melakukan goro bersama. Makan bersama itu dilakukan dengan membentangkan tikar seadanya
Wali Nagari Tanjung Bonai Luthfi Dt. Majo Besar menyampaikan ucapan terimakasih atas kehadiran Bupat dan kepada warga Jorong Padang Laweh dan Cubadak Randah yang telah ikut menyukseskan kegiatan gotong royong gabungan untuk membersihkan jalan sepanjang 2,3 km yang menghubungkan dua jorong tersebut.
“Jalan ini sejak awal dibangun belum pernah sekalipun diaspal. Alhamdulillah pada tahun ini jalan kebanggaan kita akan diaspal. Ini juga sebagai jawaban atas doa kita selama ini, di bawah kepemimpinan bapak Bupati Eka Putra akhirnya terkabul,” ujar Luthfi.
Kemudian Wali Nagari mengajak seluruh masyarakat yang hadir untuk bersama-sama mendoakan Bupati agar selalu diberikan kesehatan oleh Allah SWT untuk terus memimpin kabupaten Tanah Datar sehingga mampu menjawab harapan masyarakat.
Bupati Eka Putra pun menyampaikan ucapan terimakasih. “Saya atas nama pemerintah Kabupaten Tanah Datar mengucapkan terimakasih atas undangan ini, Saya bangga ternyata disini budaya gotong royong masih terus dilaksanakan oleh masyarakat. Saya berharap kegiatan seperti ini terus dipertahankan. Karena disamping untuk menjaga kekompakan juga sebagai sarana silaturahmi sesama warga,” ujar Bupati.
Selanjutnya, Eka Putra juga menyampaikan informasi bahwa jalan yang menghubungkan antara Tabek Akiang ke Cubadak Randah sepanjang 2,3 km tahun 2022 ini akan segera diaspal.
“Saya berharap kalau jalan ini telah selesai diaspal, yang pertama bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mengangkut hasil panen mereka sehingga ekonomi masyarakat di sini akan meningkat. Selanjutnya juga bisa dimanfaatkan untuk pergi dan pulang ke sekolah oleh anak-anak. Karena selama ini anak-anak pergi dan pulang sekolah harus memutar arah jauh melewati jalan provinsi yang sudah pasti rawan karena lalu lintas ramai. Kalau lewat jalan ini orangtuanya pun melepas anaknya tidak cemas. Karena jalanan tidak ramai dengan kendaraan berat. Untuk itu, Kami minta kalau nanti pengerjaan ada tanah masyarakat yang terkena atau terpakai sedikit mohon diberikan maaf,” tambah Bupati.
Bupati juga meminta agar siapapun yang nantinya memenangkan tender pengerjaan jalan ini untuk didukung bersama-sama. “Siapapun yang menang tender tolong sama-sama kita dukung, jangan diganggu atau dihalang-halangi. Ayo kita bantu untuk kemajuan nagari kita,” himbau Bupati lagi.
Eka Putra juga meminta agar masyarakat tidak berlebihan dalam menyambut kedatangannya di lapangan, “Kalau ada yang mau ke sawah ya silahkan. Kalau mau bekerja ya teruskan saja bekerja. Biasa saja. Kalau ada berniat untuk makan bersama juga tidak perlu diadakan. Seadanya saja jadi tidak memberatkan,” tambahnya.
Kemudian Bupati bersama rombongan juga menyempatkan waktu untuk meninjau ruas jalan Tanjung Bonai – Padang Laweh yang juga didampingi Kadis PUPR Tamrin, Kabag Prokopim Dedi Tri Widono, Camat Lintau Buo Utara Arif Gani, Wali Nagari Tanjung Bonai Luthfi dan tokoh masyarakat setempat M.Dt
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.