Tanah Datar, Intrust – Ada yang menarik pada Rapat Paripurna DPRD Tanah Datar siang tadi Rabu (18/5). Pasalnya semua fraksi mengucapkan selamat atas keberhasilan Pemkab Tanah Datar kembali meraih Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terhadap LHP dan LKPD tahun 2021.
Namun begitu hampir semua fraksi tetap mengingatkan agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) jangan terlena berlebihan. Karena prestasi ini bukanlah satu-satunya ukuran keberhasilan.
Pada Rapat Paripurna tadi, semua fraksi DPRD menyampaikan pemandangan terhadap Ranperda Laporan Pertanggungjawaban APBD Tahun Anggaran 2021 yang disampaikan Bupati Tanah Datar Bupati Eka Putra.
Pandangan fraksi itu dipimpin Wakil Ketua DPRD Anton Yondra, didampingi Wakil Ketua Saidani, Sekretaris DPRD Yuhardi serta 20 anggota DPRD. Ikut hadir Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian, Forkopimda, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD di lingkup Pemda
Fraksi yang menyampaikan pandangan itu dimulai dari PPP, Perjuangan Golkar, PKS, Gerindra, Demokrat, Hanura, PAN dan Nasdem yang disampaikan masing-masing juru bicaranya.
Di antara yang menjadi sorotan secara umum fraksi adalah penggunaan dana dan realisasi pendapatan daerah, target capaian pajak sampai cara OPD untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tanah Datar.
Kemudian juga dipertanyakan tentang lanjutan pembanguan lapangan Cindua Mato yang sudah lama belum juga selesai.
”Apa sikap pemerintah daerah terhadap mankirnya pelaksanaan pembanguan revitalisasi lapangan Cindua Mato,” sampai juru bicara fraksi Gerindra Afrizal.
Di bagian lain juga ada yang menyebut tentang program unggulan kepala daerah. “Program unggulan kepala daerah juga diharapkan melalui OPD terkait untuk lebih digiatkan lagi. Kepada masyarakat agar progul daerah bisa maksimal dan mensejahterakan masyarakat,” sampai juru bicara fraksi Demokrat Syafril.
Ada pula yang mempertanyakan terkait Proses Belajar Mengajar (PBM) yang masih sebagian sekolah melakukan. “Sehubungan dengan pendidikan sekolah yang masih sebagian sekolah masih melakukan PBM terbatas, mohon penjelasan,” sampai juru bicara fraksi Hanura Benny Apero.
Sedangkan wakil Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra SE mengatakan terhadap pandangan 8 fraksi, tersebut akan ditanggapi oleh Bupati Tanah Datar dua hari ke depannya. M.Dt
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.