PADANG – Ajang Semen Padang Improvement Event (SPIE) 2020 kembali di-launching. Acara launching dilaksanakan beriringan dengan penganugerahan pemenang SPIE tahun 2019. Menariknya, SPIE 2019 ini tercatat sebagai SPIE dengan ide inovasi tertinggi sejak iven ini digelar pada 2013.
“SPIE 2019 itu jadi catatan positif bagi perusahana, karena jumlah ide yang masuk 151 ide, paling banyak dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Kemudian benefit yang didapatkan pada SPIE 2019, angkanya mencapai Rp144,3 miliar lebih. Harapan kami dari manajemen, kalau bisa jumlah ide untuk SPIE 2020 lebih banyak lagi, dan benefitnya juga lebih besar dibandingkan SPIE tahun 2019,” kata Direktur Operasi Semen Padang Firdaus, usai acara di Gedung Serba Guna Semen Padang.
Pada acara yang dirangkai dengan Seminar Kesehatan dan Keselamatan Kerja itu, Firdaus berharap untuk SPIE tahun 2020, semua peserta lebih antusias lagi untuk menelurkan ide Improvement yang akan diperlombakan pada ajang SPIE 2020 ini.
Namun yang lebih penting bagi perusahaan, lanjutnya, SPIE ini dapat menjadi penyemangat karyawan dan karyawati untuk terus berinovasi. Apalagi selama ini perusahaan juga konsisten mendukung setiap karyawan yang menjadi inovator. Bahkan setiap tahun, perusahaan terus mengirim karyawan untuk mengikuti ajang-ajang inovasi tingkat nasional dan internasional.
“Jadi kepada peserta SPIE 2019, teruslah berinovasi. Kemudian kepada pemanang, kami pun mengucapkan selamat atas pencapaian yang telah diraih. Jangan puas atas capaian tersebut, teruslah berinovasi,” ujarnya.
Untuk SPIE 2020, Firdaus menyampaikan bahwa perusahaan tengah menggalakkan industri 4.0. Untuk itu kepada karyawan, termasuk anak perusahaan dan afiliasi, mulailah mencari ide-ide yang berkaitan dengan industri 4.0 yang akan menjadi tema SPIE 2020. “Idenya tidak perlu rumit, carilah ide-ide sederhana, tapi memberikan benefit yang tinggi terhadap perusahaan,” pungkas Firdaus.
Senior Total Productive Maintenance (TPM) Officer PT Semen Padang Fery Sarvino yang diwawancarai usai acara mengakui, SPIE 2019 efektif dimulai pada bulan Januari 2019 sampai Desember 2019 dengan jumlah ide inovasi atau improvement yang terdaftar sebanyak 151 ide dengan delapan kategori. Jumlah ide ini, kata Fery Sarvino, merupakan percapaian tertinggi sejak SPIE mulai digelar tahun 2013.
Fery pun juga menuturkan delapan kategori yang diperlombakan pada ajang SPIE tahun 2019 tersebut, yakni kategori Improvement & 5P Anak Usaha dan Afiliasi, Office Inovasi, Sumbang Saran, 5P SGA, 5P Office, Gugus Kendali Mutu, proyek Kendali Mutu dan Breakthrough Innovation.
Untuk kategori Improvement & 5P Anak Usaha dan Afiliasi, Semen Padang Hospital (SPH) menyabet juara I, Juara II, dan Harapan I. Sedangkan juara III, diraih Yayasan Igasar. Untuk Juara I, nama tim dari SPH adalah Penyabu/Penyelamat Bumi dengan kategori Improvement.
Kemudian Juara II nama timnya Spasta Harena/Gizi dengan kategori 5P. Sedangkan Harapan I, nama timnya adalah Gen X-Ray Squad untuk kategori Improvement. Sementara untuk Juara III, diraoh oleh tim Vacantional dengan kategori 5P.
Untuk kategori Office Inovasi, juara I diraih oleh E-Kinerja, Juara II Landarchief, Juara III E-Presensi, dan Harapan I Cekatan. Kemudian kategori Sumbang Saran, Juara I diraih tim Fast Track, Juara II Rookie, Juara III Professor Mudo, dan Harapan I tim Splash.
Lalu untuk kategori 5P SGA, Juara I diraih King Crusher/SGA dari Departemen Tambang & Pengelolaan Bahan Baku, Juara II diraih oleh Finish Mill Building & Hyd Room Ind VI dari Departemen Produksi Semen, Juara III tim OK Irama CF Silo Indarung VI dari Departemen Produksi Terak, dan Harapan I, tim PLTA Kuranji dari Departemen Tambang & Pengelolaan Bahan Baku.
Kemudian kategori 5P Office, Juara I Real Betis/Kantor USM dan Juara II diraih Arsip/Ruangan Arsip. Jaura I dan II ini, sebut Fery Sarvino, berasal dari Unit Sistem Manajemen. Kemudian Juara III, diraih tim HSE/Kantor HSE dari Unit HSE, dan Harapan I tim Diklat/Kantor Diklat dari Unit Operasional SDM.
Sedangkan untuk kategori Gugus Kendali Mutu, Juara I diraih oleh tim Extril, Juara II Superstar, Juara III SGA FM VI dan Harapan I diraih tim Purifier. Kemudian kategori Proyek Kendali Mutu, Juara I diraih tim WaterCopper, Juara II Autoped, Juara III Steel of Seal dan Harapan I Bridge.
“Sementara untuk kategori Breakthrough Innovation, Juara I diraih oleh tim RDF, Juara II Kunci Pas, dan Juara III Autolist,” beber Fery Sarfino sembari menyebut bahwa dari 151 ide yang ikut SPIE 2019, Departemen Tambang & Pengelolaan Bahan Baku merupakan departemen yang paling banyak menyertakan ide SPIE 2019, yaitu 72 ide, 21 diantaranya telah terverifikasi.
Semangat melakukan improvement dan inovasi di PT Semen Padang tidak pernah surut. Guna mewadahi hal itu, PT Semen Padang dan PT Semen Indonesia (Persero), Tbk mewadahi hal tersebut. Di Semen Padang setiap tahun digelar Semen Padang Improvement Event (SPIE). Bagi yang meraih prestasi diikutkan pada ajang kompetisi inovasi di group Semen Indonesia, yakni Semen Indonesia Award On Innovation (SMI-AI).
Tak hanya itu, para inovator PT Semen Padang yang berprestasi selain diikutkan pada ajang-ajang nasional, juga dikirim berkompetisi di tingkat internasional. (*)