Take a fresh look at your lifestyle.
wannaporn.com cheerleader plays and uses dildo.
sexy ebony gilf. https://ohsexvideos.net
brother fucking his littel sister.wemadeporn.net
http://xxxhub.online
porn tube
www.rajwap.center

Studi Tiru ke Bandarlampung, Wabup Richi: Untuk Memaksimalkan Potensi Asli PAD

594

 

Tanahdatar, Intrust – Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian melakukan kunjungan kerja ke Kota Bandarlampung dalam rangka studi tiru memaksimalkan potensi pendapatan asli daerah (PAD).

Dalam kunjungan itu Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian didampingi Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Darfizal, Kabid Pendapatan non PBB dan Non BPHTB BKD Franky Adhi Thama, Kabid Pendapatan PBB dan BPHTB BKD Busva Nelli, Kabid Perekonomian dan SDA Baperlitbang Dodi Juli Hendri, Kabid Pertanahan PUPR Januar Pempri, Bagian Prokopim dan Bagian Umum Setda Tanah Datar.

Sesampai di ruang rapat Walikota Bandarlampung rombongan disambut Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana  bersama Pj. Sekda Kota Bandar Lampung Sukarma Wijaya, Asisten bidang Admnistrasi Umum Muhammad Umar, Kepala Bappeda Khaidarmansyah, Kepala BPPRD Yanwardi, Plt. Kepala BPKAD Muhammad Nur Ramdhan, Kadis Kominfo Ahmad Nurizki Erwandi, dan Plt. Kabag Hukum Ani Rahmawa

Wakil Bupati Richi Aprian menyebutkan, ia bersama rombongan melaksanakan kunjungan untuk berkoordinasi dan konsultasi dengan Pemerintah Kota Bandar Lampung yang dinilai berhasil melaksanakan zona nilai tanah dan pemasangan tapping box.

Saat ini Pemerintah Kabupaten Tanah Datar masih mengandalkan sektor pariwisata sebagai penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) karena tidak memiliki Sumber Daya Alam (SDA) berupa tambang yang besar.

“Bapak Bupati bersama Saya melihat potensi pajak merupakan sektor yang bisa dimaksimalkan untuk menambah PAD di Tanah Datar. Karena itu kunjungan ini diharapkan sebagai langkah untuk memaksimalkan potensi itu,” kata Richi.

Keberhasilan Kota Bandar Lampung, kata Richi telah membuka paradigma serta wawasan aparatur di dinas terkait. Untuk itu pihaknya ingin menggali informasi serta berkoordinasi di sini, sekiranya ada langkah dan kerjasama yang bisa dilaksanakan dan disinergikan di Tanah Datar.

“Nilai zona tanah sangat menentukan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP). Pemda Tanah Datar sedang mendata ulang agar nilai itu sesuai dengan kondisi sebenarnya. Sehingga masyarakat membayarkan pajak sesuai besar aset yang dimilikinya, dan PAD Tanah Datar juga meningkat. Inilah yang ingin kita pelajari di sini,” katanya.

Di samping itu, pihaknya juga ingin mempelajari penggunaan Tapping Box bagi restoran, hotel dan objek wajib pajak lainnya. “Kita tahu Pemkot Bandar Lampung telah berhasil melakukan pemasang tapping box di berbagai objek wajib pajak sehingga turut menyumbang PAD daerahnya. Hal ini juga yang ingin kami pelajari,” ujarnya.

Wabup juga berharap kunjungannya bersama rombongan, disamping mempererat silaturahmi di antara dua pemerintah daerah, juga sebagai langkah awal bagi Dinas terkait di Tanah Datar untuk segera mengaplikasikan hasil kunjungan ini.

“Terima kasih atas kesediaan Ibu Walikota Bunda Eva Dwiana menyambut dan memfasilitasi tim kami untuk menggali informasi. Semoga jalinan silaturahmi antara kedua daerah semakin erat dan juga izinkan kami mengadopsi sistem yang dilaksanakan di sini jika itu bisa kami laksanakan di Tanah Datar. Dan OPD terkait segera tindaklanjuti hasil kunjungan ini,” ujar Richi.

Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana mengatakan, pada awal pelaksanaan pendataan NJOP dan dilaksanakan pemungutan pajak sesuai nilai objek wajib pajak, memang ditemui rasa tidak puas atau keberatan.

“Namun setelah dirasakan bahwa nilai jual makin bertambah setelah terdata dalam NJOP, masyarakat malah mendukung dan bersedia didata,” jelas Bunda Eva.

Sedangkan untuk tapping box, tambahnya, hampir sama dengan NJOP. Bahkan sempat viral adanya wajib pajak yang enggan memakai Tapping Box di usahanya.

“Tapping box adalah alat yang dipasang di restoran wajib pajak untuk merekam catatan transaksi. Fungsinya, sebagai pembanding antara total transaksi yang ada di restoran dengan jumlah pajak daerah yang dibayarkan. Awalnya memang ada yang menolak. Namun sampai saat ini sudah ada 535 Tapping Box yang terpasang di berbagai bidang usaha seperti hotel, restoran, kuliner, tempat hiburan dan juga parkir. Insya Allah ke depan juga semakin bertambah dan meningkat,” pungkas Bunda Eva.  M.Dt

Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.

kindgirls brunette nailed cock on interview.
busty black hooker sells sex for money to client. teen anal
http://viet69hd.com
sexvideos2.net
black teen gangbang. xxxvideosfinder.pro