Solsel – Mengatasi banjir, Bidang PSDA Dinas PUPR Solok Selatan mengajukan anggaran Rp 700 miliar lebih untuk normalisasi tiga aliran sungai.
Kepala Bidang PSDA PU Solok Selatan Mutia Farina, mengatakan, usulan tersebut disampaikan ke kementrian PU melalui Balai Wilayah Sungai V. Tiga aliran sungai yang diusulkan untuk dinormalisasi adalah, Sungai Batang Suliti, Sungai Batang Sangir dan Sungai Batang Liki. “Di tiga aliran sungai ini, kita mengajukan empat paket pekerjaan,” kata Mutia ketika dihubungi Minggu (22/12).
Dijelaskannya, uraian pekerjaan yang diusulkan adalah, di Batang Suliti untuk pengendalian banjir, sedimen dan sodetan. Di Batang Liki, diusulkan dua item kegiatan. Yakni untuk pengendalian banjir dan penguatan tebing. Kemudian untuk pengendalian banjir sedimen dan sodetan. Di Batang Sangir, pengendalian banjir dan penguatan tebing.
Disampaikan Mutia, proyek ini penting. Mengingat dampaknya yang cukup luas. Di tiga aliran sungai itu, cendrung terjadi luapan air yang menyebaban banjir. Dengan dilakukannya normalisasi, diharapkan luapan air bisa diatasi.
Satu aliran sungai lainnya, yakni Sungai Batang Bangko, sudah dilakukan pekerjaan normalisasi semenjak tahun 2017. Tahap awal pekerjaan sudah selesai, berupa pembangunan sabo dam dan penguatan tebing penahan di kiri kanan sungai. Pekerjaan tahap selanjutnya, diperkirakan akan dimulai tahun 2020. Sebagian kawasan yang berada di bantaran sungai ini, sudah aman banjir. (**)