Pariaman, Intrust — Walikota Pariaman DR. Genius Umar, S.Sos. MSi, menyatakan Pemerintah Kota Pariaman akan terus mendorong pelaku dunia usaha untuk mengembangkan usaha bisnisnya, sebagai upaya pemulihan ekonomi masyarakat pasca Pandemi Virus Covid 19.
“Bisnis tidak boleh berhenti. Warga Kota Pariaman harus bangkit. Kita telah membuang waktu percuma selama hampir 3 tahun karena serangan virus covid”, ujar Genius di pendopo Rumah Dinas Walikota Pariaman, Rabu siang (11/5) saat menerima Panitia Penyelenggara Seminar Sehari & Musyawarah Kota KADIN Kota Pariaman.
Panitia Penyelenggara Seminar dan Muskota Kadin Kota Pariaman yang diketuai oleh Syaharman Zanhar S.Sos itu diterima Walikota Pariaman DR. Genius Umar, S.Sos. MSi, Sekda Yota Balad, SSTP, Msi, Kepala BPKPD Buyung Lapau, Kepala Dinas Kominfo Ferri, Kadis Koperindag Alyendra dan Kabid Perindustrian Hendri Guntur. Sedangkan mendampingi Ketua Panitia Muskota Kadin tampak Syamsuir, Sekretaris Jafreki, Spd.MM, Hakim Ramadona dan Efriyon.
Syaharman kepada pejabat Pemko Pariaman saat audiensi itu menyampaikan bahwa acara Muskota Kadin Kota Pariaman itu diawali dengan Seminar yang bertajuk Pemulihan Ekonomi Kota Pariaman pasca Pandemi Covid 19 dengan keynot speaker Walikota Pariaman DR. Genius Umar. S.Sos. MSi. Topik yang dibahas adalah “Taktik dan Strategi Pemerintah Kota Pariaman Dalam Upaya Pemulihan Ekonomi Pasca Pandemi Covid 19”.
Selain itu. Direktur Utama Bank Nagari Sumbar Ir. Muhammad Irsyad. MM juga akan bicara tentang Peran Lembaga Perbankan Dalam Upaya Pemulihan Ekonomi Pasca Covid 19. Lalu Ketua Umum Kadin Provinsi Sumatera Barat akan mengupas tentang Peran Pelaku Usaha sebagai mitra Pemerintah Dalam Membangun Sinergi Membangkitkan Semangat Berusaha Pelaku Usaha Ditengah Badai Pandemi Covid 19.
Seminar dan Muskota Kadin Kota Pariaman tersebut akan diikuti 100 orang peserta dari berbagai elemen pelaku usaha, lembaga Perbankan, anggota PHRI, UMKM, OPD terkait dan berbagai Ormas di Kota Pariaman dan akan digelar Rabu 18 Mei 2022 yang akan datang.
Pertemuan audiensi itu berlansung sangat akrab dalam suasana silaturrahmi idul fitri 1443 H. ag
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.