Padang – Kinerja Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Padang meningkat pesat ditangan Direktur utama (Dirut) Hendra Pebriza S.Sos.MM, Direktur teknik (Dirtek) Andri Satria ST.MT, dan Direktur umum (Dirum) Afrizal Kuning ST.MM sejak diangkat Walikota Padang medio 2018 lampau.
Keberhasilan yang terlihat tak hanya dari sisi teknis berupa penyediaan air bersih bagi pelanggan, serta quick respon atas pengaduan pelanggan. Namun juga ditunjukkan dari sisi nonteknis dengan diterimanya berbagai penghargaan, dan bantuan dari pemerintah pusat untuk pembangunan fasilitas air bersih.
Dengan positifnya capaian yang diperlihatkan ketiga direksi tersebut, tak salah kiranya orang nomor satu di Kota Padang ini mempercayakan nahkoda perusahaan hingga tahun lima tahun mendatang kepada direksi muda namun penuh determinasi dan pengalaman.
Pelantikan Direksi PDAM Kota Padang defenitif Periode 2019-2024 dilakukan Walikota Padang H.Mahyeldi Ansharullah pada Selasa (16/7) di Palanta Kediaman Walikota Jalan Ahmad Yani Padang.
Pada kesempatan itu, Mahyeldi Ansharullah meminta direksi yang baru dilantik untuk terus melakukan inovasi secara berkala, agar semakin maksimal memberikan pelayanan pada masyarakat.
Mahyeldi juga menekankan kepada direksi yang baru dilantik untuk menyediakan air siap minum kepada masyarakat, sesuai dengan nama yang disandang ‘perusahaan daerah air minum’.
“Selama ini peran PDAM baru sebatas penyediaan air bersih. Sekarang saya minta agar menyediakan air siap minum. Relakah bapak direksi ini kehilangan kecantikan istri masing-masing, jika kualitas air tak ditingkatkan? kalau saya tidak rela,”ucap Mahyeldi berseloroh disambut tawa hadirin yang hadir pada kesempatan itu.
Untuk mencapai target dikatakan Mahyeldi, diperlukan terobosan, kerja keras, kekompakan direksi, serta partisipasi aktif semua karyawan PDAM.
“Semua karyawan harus berkontribusi untuk kemajuan PDAM. Karena tanpa kekompakan, tak akan mungkin PDAM bisa berkembang seperti saat ini,”jelasnya.
Menurut Mahyeldi, di tangan jajaran direksi yang baru ini terletak harapan untuk menjadikan PDAM lebih maju guna mendukung Padang sebagai kota internasional. Selain itu, juga harus memberikan kontribusi terhadap suksesnya pelaksanaan program RPJMN Wako-Wawako Padang, dan sejalan dengan visi dan misi Kota Padang.
Tak lupa juga Walikota Mahyeldi meminta PDAM menekan angka kebocoran-kebocoran, baik kebocoran instalasi maupun kebocoran potensi sumber air bakunya sendiri. Kebocoran yang terjadi saat ini, jika dibiarkan akan membuat PDAM tidak maksimal dalam memberikan pelayanan.
Direktur utama PDAM Padang, Hendra Pebriza didampingi direktur umum, Afrizal Kuning dan Direktur Teknik Andri Satria siap mengemban amanah yang sudah diberikan Walikota Padang.
Pihaknya menargetkan, pada akhir tahun nanti, bertepatan dengan HUT PDAM akan segera di launching IPA khusus air minum di kawasan Aia Dingin. Saat ini, pemasangan jaringan telah dilakukan.
“Investasi besar besaran telah kita laksanakan, guna wujudkan keinginan masyarakat. Insyaallah kita akan launching bertepatan dengan moment HUT PDAM nanti,” sebut Hendra.(ridho)
