IV Nagari, Intrust – Wakil Bupati Sijunjung Iraddatillah membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang Budidaya Pisang Kepok Tanjung di Balai Penyuluh Pertanian (BPP) IV Nagari Kecamatan IV Nagari, Selasa (14/6/22)
Wabup Iraddatillah dalam arahannya menyampaikan, mengapa kita mengangkat pisang kepok ini bukan karena saya menanam pisang kepok saja. Tapi memberikan perhatian terhadap daerah kita karena hampir tidak ada lagi jenis pisang batu atau kepok ini.
Jenis pisang kepok merupakan pisang tanpa jantung. Maksudnya bukan tidak ada jantung tapi jantungnya menjadi buah semua, terang Wabup Radi
Keuntungan budidaya pisang tersebut adalah buahnya banyak. Bahkan ada satu tandan itu kalau dijual seharga Rp200 ribu. Tetapi bukan di segi pendapatan ekonomi saja yang kita inginkan, tapi bagaimana pisang tersebut bisa diolah masyarakat seperti olahan pisang goreng kipas.
Wabup juga mengaku beberapa waktu lalu saat ke Pekanbaru melalui dinas terkait secara langsung sudah melihat dan mempelajari bagaimana cara olahan pisang goreng kipas sampai cara memproduksinya.
Salah satu pemilik pisang kepok Yeyen merasa kagum karena pisang kepok di Kabupaten Sijunjung lebih besar daripada tempat lain. Kalau dikelola dengan serius tentu akan menjadi pendapatan besar, ujar Yeyen.
Kepada Balai Penyuluh Pertanian IV Nagari kiranya bisa menjadi contoh bagi masyarakat budidaya pisang kepok. karena sudah dibekali tentang budidaya pisang kepok.
Usai sambutan Wabup Iraddatillah didampingi Perangkat OPD terkait, koordinator Kepala BPP IV Nagari dan penyuluh pertanian dilanjutkan dengan penanaman pisang kepok di lahan BPP setempat. Darwen
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.