Padang – Pembangunan kembali Pasar Atas Kota Bukittinggi yang mengalami bencana kebakaran pada akhir tahun 2017 hampir rampung. Subdit Bangunan Gedung Direktorat Bina Penataan Bangunan beserta Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Barat lakukan monitoring rutin meninjau pekerjaan pembangunan Pasar Atas Kota Bukittinggi.
Kepala Subdit Bangunan Gedung Budi Prastowo dalam rapat dengan Kontraktor pelaksana PT Brantas Abipraya KSO PT Penta Rekayasa serta Manjemen Konstruksi PT Deta Decon mengungkapkan, meminta untuk dapat melakukan percepatan pelaksanaan. Agar mengantisipasi hambatan-hambatan pekerjaan seperti cuaca.
Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Permukiman Provinsi Sumatera Barat Feri Erawan mengatakan, progress fisik pembangunan Pasar Atas Kota Bukittinggi sudah mencapai 84%. Artinya rencana pelaksanaan berada pada posisi deviasi plus namun tetap akan dilakukan langkah-langkah percepatan.
Seperti diketahui, Pasar Atas Bukittinggi memiliki konsep green building ini terdiri dari empat lantai, basement sebagai parkiran, tiga lantai diperuntukan untuk kios pedagang dan lantai atas untuk ruang terbuka dan foodcourt. Pasar ini juga dilengkapi tangga escalator dan lift.
Lebih lanjut Feri Erawan mengatakan, setelah Pasar Atas Bukittinggi ini selesai dengan secepatnya, maka dapat dimanfaatkan oleh para pedagang yang terdampak kebakaran, dan tentu saja masyarakat Kota bukittinggi dapat berbangga hati karena Pasar Atas merupakan Pasar Percontohan sebagai bangunan gedung ramah lingkungan.(***)
